Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Resep
Potret pembuat gelato Italia yang mengejar impian di Shanghai
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-16 14:14:35【Resep】186 orang sudah membaca
PerkenalanAlessandro Conti (kiri) berbincang dengan pelanggan di toko gelato miliknya di Shanghai, China timur

Shanghai (ANTARA) - Di Kawasan Perlindungan Sejarah Jalan Hengshan-Fuxing (Hengfu) di Distrik Xuhui, Shanghai, terdapat sebuah kedai bernama Amuni Gelato yang menawarkan es krim ala Italia.
Pemilik kedai gelato ini adalah Alessandro Conti.
Hubungan Conti dengan China bermula saat dia masih mahasiswa.
Conti mengambil jurusan bahasa Mandarin di Universitas Palermo dan kemudian mengikuti program pertukaran mahasiswa di Chongqing, China barat daya.
Mengantongi gelar sarjana dalam penerjemahan simultan, Conti fasih berbahasa Italia, Inggris, dan Mandarin.

"Saya telah tinggal di banyak kota di China, tapi Shanghai adalah favorit saya," kata Conti.
"Ini kota internasional yang beragam, serta memberikan kesempatan bagi semua orang untuk mengekspresikan diri."
Preferensi Conti terhadap Shanghai mendorongnya untuk menetap di Shanghai dan memulai bisnisnya sendiri.

Sebagai vlogger makanan Italia dan pengusaha yang berbasis di Shanghai, Conti percaya bahwa keterbukaan dan inklusivitas Shanghai menjadi katalis bagi pengusaha muda.
"Mendirikan perusahaan di sini sangat mudah. Dari pendaftaran hingga penerbitan izin usaha, efisiensinya luar biasa," ujar Conti. "Saya ingin membangun keluarga dan masa depan saya di sini."
Suka(77)
Artikel Terkait
- BGN beri bimbingan teknis kepada penjamah makanan di Lampung
- Petugas gabungan bersihkan puing kebakaran di Jakarta Barat
- Ombudsman RI ungkap temuan pelaksanaan Program MBG di Ambon
- Warga terdampak cuaca ekstrem di Kabupaten Bekasi capai 304 orang
- Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke
- BPOM beri izin edar insulin aspart perluas akses pengobatan inovatif
- Kemendag catat nilai transaksi UMKM BISA Ekspor capai Rp1,8 triliun
- Kemensos bidik peluang penyandang disabilitas jadi koki SPPG
- BGN bilang Bali masih butuh banyak SPPG untuk layani MBG
- Pemkot Banjarmasin: Puluhan siswa alami mual sebelum MBG dibagikan
Resep Populer
Rekomendasi

5 makanan sehat ala Jepang, benarkah jadi resep umur panjang?

Pengamat sebut produk halal ekraf bisa tingkatkan pendapatan negara

Petugas gabungan bersihkan puing kebakaran di Jakarta Barat

Cegah penyakit, pencantuman label peringatan produk tinggi GGL didesak

Menengok suasana jelang pembukaan ajang CIIE ke

Ibu Negara Brasil bagikan indikator penting untuk nilai kesuksesan MBG

Ombudsman RI ungkap temuan pelaksanaan Program MBG di Ambon

Gubernur Sumut: 81 siswa SMP di Toba diduga keracunan MBG telah sehat